SUB - CHAPTER 1.3
SEMICONDUCTOR MATERIALS
• Dapat mengetahui serta memahami apa itu bahan semikonduktor
• Dapat mengetahui prinsip kerja bahan semikonduktor
• Dapat mensimulasikan rangkaian dari bahan semikonduktor
a. Alat
• Battery
Baterai (Battery) adalah sebuah alat yang dapat merubah energi kimia yang disimpannya menjadi energi Listrik yang dapat digunakan oleh suatu perangkat Elektronik. Hampir semua perangkat elektronik yang portabel seperti Handphone, Laptop, Senter, ataupun Remote Control menggunakan Baterai sebagai sumber listriknya. Dengan adanya Baterai, kita tidak perlu menyambungkan kabel listrik untuk dapat mengaktifkan perangkat elektronik kita sehingga dapat dengan mudah dibawa kemana-mana. Dalam kehidupan kita sehari-hari, kita dapat menemui dua jenis Baterai yaitu Baterai yang hanya dapat dipakai sekali saja (Single Use) dan Baterai yang dapat di isi ulang (Rechargeable).
b. Bahan
• Dioda (Germanium Signal Diode)
- Package Type: Available in DO-45 & SMD Packages
- Diode Type: Germanium Signal Diode
- Max Repetitive Reverse Voltage is: 1000 Volts
- Average Fwd Current: 1000mA
- Non-repetitive Max Fwd Current: 30A
- Max Power Dissipation is: 3W
- Max Storage & Operating temperature Should Be: -55 to +175 Centigrade
• Resistor
Spesifikasi :
Resistance (Ohms) : 10k
Power (Watts) : 0,25 W, ¼ W
Tolerance : ± 5%
Packaging : Bulk
Composition : Carbon Film
Temperature Coefficient : 350ppm/°C
Lead Free Status : Lead Free
RoHS Status : RoHs Complient
-Konduktor adalah benda-benda yang bisa menghantarkan panas dengan baik atau dengan cepat.
-Isolator adalah benda-benda yang tidak bisa menghantarkan panas dengan baik atau dengan cepat.
Semikondukutor merupakan zat atau bahan yang bersifat antara konduktor dan isolator atau dengan kata lain semikonduktor merupakan bahan atau zat setengah penghantar listrik
Berkaitan terbalik dengan konduktivitas suatu material adalah ketahanannya terhadap aliran muatan, atau arus. Artinya, semakin tinggi tingkat konduktivitas, semakin rendah tingkat resistansinya. Dalam tabel, istilah resistivitas (ρ disebut rho) sering digunakan saat membandingkan tingkat resistansi material. Dalam satuan metrik, resistivitas material diukur dalam Ω-cm atau Ω-m. Satuan Ω-cm diturunkan dari substitusi satuan untuk setiap besaran pada Gambar 1.4 ke dalam persamaan berikut (diturunkan dari persamaan resistansi dasar (R = ρl/A) :
Ikatan atom, diperkuat dengan pemabagian elektron, disebut ikatan kovalen.
Meskipun ikatan kovalen menghasilkan ikatan yang lebih kuat anatara elektron va;ensi dan atom induknya, elektron valensi masih memungkinkan untuk menyerap energi kinetik yang cukup dari alam untuk memutus ikatan kovalen dan mengambil status "bebas". Istilah "bebas" mengungkapkan bahwa gerakan mereka cukup sensitif terhadap medan listrik yang diterapkan seperti yang ditetapkan oleh sumber tegangan atau perbedaan potensial. Penyebab alamiah ini antara lain efek seperti energi cahaya berupa foton dan energi panas dari medium sekitarnya. Pada suhu kamar sekitar 1,5 x 10¹º pembawa bebas dalam satu sentimeter kubik.
Bahan intrinsik adalah semikonduktor yang telah dimurnikan secara hati-hati mengurangi pengotor ke tingkat yang sangat rendah ━ pada dasarnya semurni yang dapat dibuat tersedia melalui teknologi modern.
Pembawa instrinsik adalah elektron bebas dalam material yang disebabkan oleh alam. pada suhu yang sama , bahan germanium instrinsik akan memiliki sekitar 2,5 x 10¹³ pembawa bebas persentimeter kubik. Rasio jumlah pembawa di germanium dengan silikon lebih besar dari 10³ dan akan menunjukkan bahwa germanium adalah konduktor yang buruk keadaan instrinsik. Pada tabel 1.1, resistivitas juga berbeda dengan rasio sekitar 1000:1, dengan silikon memiliki nilai yang lebih besar. Ini tentu saja menjadi masalah karena resistivitas dan konduktivitas berbanding terbalik.
Peningkatan suhu dari semikonduktor dapat menhasilkan peningkata substansial dalam jumlah elektron bebas dalam material.
Ketika suhu naik dari nol (0K), kenaikan angka dari valensi elektron semakin banyak elektron valensi yang menyerap energi panas yang cukup untuk memutus ikatan kovalen dan berkontribusi pada jumlah pembawa bebas seperti dijelaskan di atas. Peningkatan jumlah pembawa ini akan meningkatkan indeks konduktivitas dan menghasilkan tingkat resistensi yang lebih rendah.
Bahan semikonduktor seperti Ge dan Si yang menunjukkan penurunan resistansi dengan kenaikan suhu dikatakan memiliki koefisien suhu negatif.
Anda mungkin ingat bahwa resistansi sebagian besar konduktor akan meningkat seiring suhu. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa jumlah pembawa dalam sebuah konduktor tidak akan meningkat secara signifikan dengan temperatur, tetapi pola getarannya pada lokasi yang relatif tetap akan membuat elektron semakin sulit untuk melewatinya. Oleh karena itu, peningkatan suhu menghasilkan peningkatan level resistansi dan koefisien suhu positif.
Prosedur percobaan :
1. Bukalah aplikasi proteus terlebih dahulu.
2.Buka schematic capture, pilih bagian component mode ( ), dan pada bagian devices klik 'P'.
3.Pastikan kategorinya berada pada all categories agar mudah dalam melakukan pencarian.
4.Ketikkan semua nama bahan komponen yang dibutuhkan dalam rangkaian.
5.Double klik komponen yang kita butuhkan agar komponen tersebut muncul dikolom Devices.
6. Buka bagian Terminals mode ( ).
7.Pilih terminal yang diperlukan.
8.Setelah semua komponen didapatkan, letakkan komponen pada papan rangkaian.
9.Rangkailah semua komponen sesuai prinsipnya.
10.Klik play ( ) pada bagian kiri bawah aplikasi untuk menjalankan rangkaian simulasi.
11.Saat di play, jika rangkaian simulasi sudah benar dan sesuai, maka akan muncul output.
◼ Gambar Rangkaian
◼ Prinsip Kerja
Dioda adalah salah satu bahan semikonduktor dan menggunakan dioda jenis (germanium signal diode). Pada simulasi kali ini,baterai sebagai sumber tegangan.Tegangan akan dialirkan menuju D1 lalu dari D1 langsung diteruskan menuju R1.R1 disini berfungsi sebagai pembagi tegangan. Prinsip dasar dari semikonduktor yaitu dimana semikonduktor berada di antara konduktor dan isolator.
Jawab:
- R = 9 Ω
- ρ = 0,16 Ωmm2/m
- l = 300 m
- A...?
2. Apa saja jenis bahan semikonduktor...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar