[menuju akhir]

Alarm Anti Maling Menggunakan Sensor Cahaya        (LDR)





 

1.Tujuan

  • Mengetahui apa itu sensor LDR
  • Mengetahui prinsip kerja sensor LDR
  • Mensimulasikan rangkaian aplikasi sensor LDR berupa alarm anti maling

2. Alat dan Bahan
   
   1) Alat
       
       a. Battery 12 volt

Baterai merupakan suatu komponen elektronika yang digunakan sebagai sumber tegangan DC pada rangkaian


  

        b. Ground


Ground adalah titik kembalinya arus searah atau titik kembalinya sinyal  bolak balik atau titik patokan dari berbagai titik tegangan dan sinyal listrik dalam rangkaian elektronika



    2) Bahan
    a. Dioda

    Dioda adalah elektronika aktif yang terbuat dari bahan semikonduktor dan berfungsi untuk mengalirkan arus listrik ke satu arah dan memghambat arus listrik dari arah sebaliknya.


        Spesifikasi :

    • Package Type: Available in DO-45 & SMD Packages
    • Diode Type: Silicon Rectifier General Usage Diode
    • Max Repetitive Reverse Voltage is: 1000 Volts
    • Average Fwd Current: 1000mA
    • Non-repetitive Max Fwd Current: 30A
    • Max Power Dissipation is: 3W
    • Max Storage & Operating temperature Should Be: -55 to +175 Centigrade

    b. Buzzer

    Buzzer merupakan sebuah komponen elektronika yang masuk dalam keluarga transduser, yang dimana dapat mengubah sinyal listrik menjadi getaran suara.


     Spesifikasi Buzzer :

    1. Rated Voltage : 6V 
    2. DC Operating Voltage : 4 to 8V 
    3. DC Rated Current* : ≤30mA 
    4. Sound Output at 10cm* : ≥85dB 
    5. Resonant Frequency : 2300 ±300Hz 
    6. Tone : Continuous 
    7. Operating Temperature : -25°C to +80°C 
    8. Storage Temperature : -30°C to +85°C
    9. Weight : 2g 


    c. Sensor LDR


    Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor) adalah salah satu jenis resistor yang dapat mengalami perubahan resistansinya apabila mengalami perubahan penerimaan cahaya. Besarnya nilai hambatan pada Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor) tergantung pada besar kecilnya cahaya yang diterima oleh LDR itu sendiri.






    d. LED


     LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan   tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor.

                                                                       

    •  Spesifikasi LED yang digunakan :

    * Superior weather resistance
    * 5mm Round Standard Directivity
    * UV Resistant Eproxy
    * Forward Current (IF): 30mA
    * Forward Voltage (VF): 1.8V to 2.4V
    * Reverse Voltage: 5V
    * Operating Temperature: -30℃ to +85℃
    * Storage Temperature: -40℃ to +100℃
    * Luminous Intensity: 20mcd 


    e. Transistor NPN

    Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung arus, stabilisasi tegangan, dan modulasi sinyal. Transistor NPN adalah tipe transistor yang bekerja atau mengalirkan arus negatif dengan positif sebagai biasnya. Transistor NPN mengalirkan arus negatif dari emittor menuju kolektor.




    ∎ Konfigurasi Pin

        1. Collector

        2.  Base

        3. Emitter


    ∎ Spesifikasi :

        Transistor Type : NPN

        Voltage – Collector Emitter Breakdown (Max) : 45 V

        Current- Collector (Ic) (Max) : 100mA

        Power – Max : 625 mW

        DC Current Gain (hFE) (Min) @ Ic, Vce : 110 @ 2mA, 5V

        Vce Saturation (Max) @ Ib Ic : 300mV, @ 5mA, 100mA

        Frequency – Transition : 300MHz

        Current- Collector Cutoff (Max) : -

        Mounting Type : Through Hole

        Package / Case : TO-226-3, TO-92-3 (TO-226AA) Formed Leads

        Packaging : Tape & Box (TB

        Lead Free Status : Lead Free

        RoHs Status : RoHs Compliant



    f. Potensiometer


     Potensiometer adalah resistor tiga terminal dengan sambungan geser yang membentuk pembagi tegangan dapat disetel. Jika hanya dua terminal yang digunakan (salah satu terminal tetap dan terminal geser), potensiometer berperan sebagai resistor variabel atau Rheostat.







    g. Resistor

    Resistor adalah komponen elektronika pasif yang berfungsi untuk membatasi arus yang mengalir pada suatu rangkaian dan berfungsi sebagai terminal antara dua komponen elektronika. Tegangan pada sebuah resistor sebanding dengan arus yang melewatinya (V = IR).












    ∎ Spesifikasi :     

        Resistance (Ohms)          : 220 V

        Power (Watts)                  : 0,25 W, ¼ W

        Tolerance                         : ± 5%

        Packaging                        : Bulk

        Composition                    : Carbon Film

        Temperature Coefficient : 350ppm/°C

        Lead Free Status              : Lead Free

        RoHS Status                    : RoHs Complien


    Cara membaca resistor :







     i. Relay


    Relay adalah komponen elektronika yang berupa saklar atau switch elektrik yang dioperasikan menggunakan listrik. Relay disebut sebagai komponen electromechanical karena terdiri dari dua bagian utama yaitu coil atau elektromagnet dan kontak saklar atau mekanikal. Komponen relay menggunakan prinsip elektromagnetik sebagai penggerak kontak saklar, sehingga dengan menggunakan arus listrik yang kecil atau low power, dapat menghantarkam tegangan arus listrik yang lebih tinggi.










    3.Dasar Teori 


    LDR (Light Dependent Resistor) merupakan salah satu komponen resistor yang nilai resistansinya akan berubah-ubah sesuai dengan intensitas cahaya yang mengenai sensor ini. Nilai resistansi dari sensor ini sangat bergantung pada intensitas cahaya. Semakin banyak cahaya yang mengenainya, maka akan semakin menurun nilai resistansinya. Sebaliknya, jika semakin sedikit cahaya yang menganai sensor (gelap), maka nilai hambatannya akan menjadi semakin besar sehingga arus listrik yang mengalir akan terhambat.

    LDR berfungsi sebagai sebuah sensor cahaya dalam berbagai macam rangkaian elektronika seperti saklar otomatis berdasarkan cahaya yang jika sensor terkena cahaya maka arus listrik akan mengalir (ON) dan sebaliknya jika sensor dalam kondisi minim cahaya (gelap) maka aliran listrik akan terhambat (OFF). LDR juga sering digunakan sebagai sensor lampu penerang jalan otomatis, lampu kamar tidur, alarm, rangkaian anti maling, dan lain-lain.


    Karakteristik Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor)

    Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor) adalah suatu bentuk komponen yang mempunyai perubahan resistansi yang besarnya tergantung pada cahaya. Karakteristik LDR terdiri dari dua macam yaitu Laju Recovery dan Respon Spektral sebagai berikut :

    a.       Laju Recovery Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor)

    Bila sebuah “Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor)” dibawa dari suatu ruangan dengan level kekuatan cahaya tertentu ke dalam suatu ruangan yang gelap, maka bisa kita amati bahwa nilai resistansi dari LDR tidak akan segera berubah resistansinya pada keadaan ruangan gelap tersebut. Na-mun LDR tersebut hanya akan bisa menca-pai harga di kegelapan setelah mengalami selang waktu tertentu. Laju recovery meru-pakan suatu ukuran praktis dan suatu ke-naikan nilai resistansi dalam waktu tertentu. Harga ini ditulis dalam K/detik, untuk LDR tipe arus harganya lebih besar dari 200K/detik(selama 20 menit pertama mulai dari level cahaya 100 lux), kecepatan tersebut akan lebih tinggi pada arah sebaliknya, yaitu pindah dari tempat gelap ke tempat terang yang memerlukan waktu kurang dari 10 ms untuk mencapai resistansi yang sesuai den-gan level cahaya 400 lux.

    b.      Respon Spektral

    Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor) Sensor Cahaya LDR (Light Dependent Resistor) tidak mempunyai sensitivitas yang sama untuk setiap panjang gelombang cahaya yang jatuh padanya (yaitu warna). Bahan yang biasa digunakan sebagai penghantar arus listrik yaitu tembaga, aluminium, baja, emas dan perak. Dari kelima bahan tersebut tembaga merupakan penghantar yang paling banyak, digunakan karena mempunyai daya hantaryang baik (TEDC,1998).


    Kurva antara intensitas cahaya dan resistansi


    1) Resistor 
     

    Resistor merupakan komponen elektronika dasar yang digunakan untuk membatasi jumlah arus yang mengalir dalam satu rangkaian.Sesuai dengan namanya, resistor bersifat resistif dan umumnya terbuat dari bahan karbon. Resistor memiliki simbol seperti gambar dibawah ini :


    Cara membaca resistor :





    2) Transistor NPN

    Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung arus (switching), stabilisasi tegangan, dan modulasi sinyal. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, di mana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya (FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya. Kapasitor NPN memiliki simbol seperti gambar di bawah ini:
    Simbol Transistor NPN


    Terdapat rumus rumus dalam mencari transistor seperti rumus di bawah ini:
    V = (Vbat - Vled)
    Rled = V / Iled
    IB = (VBB - VBE) / RB
                                                                          VCE = VCC - ICR
                                                                             PD = VCE.IC
    Karakteristik Input

    Transistor adalah komponen aktif yang menggunakan aliran electron sebagai prinsip kerjanya didalam bahan. Sebuah transistor memiliki tiga daerah doped yaitu daerah emitter, daerah basis dan daerah disebut kolektor. Transistor ada dua jenis yaitu NPN dan PNP. Transistor memiliki dua sambungan: satu antara emitter dan basis, dan yang lain antara kolektor dan basis. Karena itu, sebuah transistor seperti dua buah dioda yang saling bertolak belakang yaitu dioda emitter-basis, atau disingkat dengan emitter dioda dan dioda kolektor-basis, atau disingkat dengan dioda kolektor.

    Bagian emitter-basis dari transistor merupakan dioda, maka apabila dioda emitter-basis dibias maju maka kita mengharapkan akan melihat grafik arus terhadap tegangan dioda biasa. Saat tegangan dioda emitter-basis lebih kecil dari potensial barriernya, maka arus basis (Ib) akan kecil. Ketika tegangan dioda melebihi potensial barriernya, arus basis (Ib) akan naik secara cepat.

     Karakteristik Output

    Sebuah transistor memiliki empat daerah operasi yang berbeda yaitu daerah aktif, daerah saturasi, daerah cutoff, dan daerah breakdown. Jika transistor digunakan sebagai penguat, transistor bekerja pada daerah aktif. Jika transistor digunakan pada rangkaian digital, transistor biasanya beroperasi pada daerah saturasi dan cutoff. Daerah breakdown biasanya dihindari karena resiko transistor menjadi hancur terlalu besar.

    4) Dioda

    Dioda adalah komponen elektronika yang terdiri dari dua kutub dan berfungsi menyearahkan arus. Komponen ini terdiri dari penggabungan dua semikonduktor yang masing-masing diberi doping (penambahan material) yang berbeda, dan tambahan material konduktor untuk mengalirkan listrik.Dioda memiliki simbol sebagai berikut :

    Gambar Simbol Dioda

    Cara Kerja Dioda

    Secara sederhana, cara kerja dioda dapat dijelaskan dalam tiga kondisi, yaitu kondisi tanpa tegangan (unbiased), diberikan tegangan positif (forward biased), dan tegangan negatif (reverse biased).

    A. Kondisi tanpa tegangan

    Pada kondisi tidak diberikan tegangan akan terbentuk suatu perbatasan medan listrik pada daerah P-N junction. Hal ini terjadi diawali dengan proses difusi, yaitu bergeraknya muatan elektro dari sisi n ke sisi p. Elektron-elektron tersebut akan menempati suatu tempat di sisi p yang disebut dengan holes. Pergerakan elektron-elektron tersebut akan meninggalkan ion positif di sisi n, dan holes yang terisi dengan elektron akan menimbulkan ion negatif di sisi p. Ion-ion tidak bergerak ini akan membentuk medan listrik statis yang menjadi penghalang pergerakan elektron pada dioda.

    cara kerja dioda

    B. Kondisi tegangan positif (Forward-bias)

    Pada kondisi ini, bagian anoda disambungkan dengan terminal positif sumber listrik dan bagian katoda disambungkan dengan terminal negatif. Adanya tegangan eksternal akan mengakibatkan ion-ion yang menjadi penghalang aliran listrik menjadi tertarik ke masing-masing kutub. Ion-ion negatif akan tertarik ke sisi anoda yang positif, dan ion-ion positif akan tertarik ke sisi katoda yang negatif. Hilangnya penghalang-penghalang tersebut akan memungkinkan pergerakan elektron di dalam dioda, sehingga arus listrik dapat mengalir seperti pada rangkaian tertutup.

    dioda tanpa tegangan

    C. Kondisi tegangan negatif (Reverse-bias)

    Pada kondisi ini, bagian anoda disambungkan dengan terminal negatif sumber listrik dan bagian katoda disambungkan dengan terminal positif. Adanya tegangan eksternal akan mengakibatkan ion-ion yang menjadi penghalang aliran listrik menjadi tertarik ke masing-masing kutub. Pemberian tegangan negatif akan membuat ion-ion negatif tertarik ke sisi katoda (n-type) yang diberi tegangan positif, dan ion-ion positif tertarik ke sisi anoda (p-type) yang diberi tegangan negatif. Pergerakan ion-ion tersebut searah dengan medan listrik statis yang menghalangi pergerakan elektron, sehingga penghalang tersebut akan semakin tebal oleh ion-ion. Akibatnya, listrik tidak dapat mengalir melalui dioda dan rangkaian diibaratkan menjadi rangkaian terbuka.

    kondisi tegangan negatif

    4.Prinsip Kerja

    Sensor LDR dari skema tersebut berfungsi sebagai pembaca cahaya, transistor sebagai saklar listrik untuk memutus dan menyambungkan arus ke relay, kemudian relay berfungsi sebagai saklar untuk memutus dan menyambungkan buzzer.

    Pemasangan rangkaian ini bisa di bagian bawah sepeda motor atau di dekat pintu mobil. Posisi LDR harus berhadapan dengan sumber cahaya dan diantara LDR dengan LED dipasang pin pembatas misalnya kepingan kayu.

    Prinsip kerja dari rangkaian tersebut adalah saat sensor cahaya atau LDR terkena cahaya maka buzzer tidak akan mengeluarkan suara, ini dikarenakan pin pembatas masih  menghalangi sinar LED masih menyinari sensor LDR. Sebaliknya, saat sensor cahaya atau LDR dalam keadaan terang dikarenakan pin pembatas lepas, maka buzzer akan mengeluarkan suara.

    5.Gambar Rangkaian







    ⦁ Download HTML[Di Sini]
    ⦁ Download Video[Di Sini]
    ⦁ Download Rangkaian[Di Sini]
    • Download Datasheet Sensor LDR[Di sini]
    ⦁ Download Datasheets NPN[Di sini]
    ⦁ Download Datasheets Resistor[Di sini]
    ⦁ Download Datasheets LED[Di sini]
    Download Datasheet Dioda[Di sini]

                                             



    [menuju awal]

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

      Bahan Presentasi untuk Mata Kuliah Sistem Digital 2022   Oleh : Muhammad Salman Ikhsan (2010951007) Dosen Pengampu : Dr. Darwison, MT Juru...